Rabu, 12 April 2017

Pendidikan Surau Masih Eksis di Kabupaten Padang Pariaman

OLEH Oleh Nurmatias (Peneliti)
Balam khazanah budaya Minangkabau dikenal tiga institusi dalam mendidik dan mengembangkan sumber daya komunitasnya yaitu rumah gadang, surau dan kedai. Pradigma ini kemudian mulai luntur seiring dengan percaturan dan pergumulan masyarakat Minangkabau dengan masyarakat luar.
Institusi yang ada mulai berubah mengikuti pola perkembangan zaman dengan diperkenalkannya institusi baru  yaitu sekolah modern yang kita kenal saat ini. Menurut analisis penulis  tiga institusi yang ada membuat komunitas masyarakat Minangkabau dikenal masyarakat luar Minangkabau.

Selasa, 04 April 2017

Siapakah Ulama Besar dan Karismatik di Minangkabau Kini?

OLEH Sondri Datuak Kayo (Budayawan) 
Permasalahan yang mengkhawatirkan kita saat ini adalah terjadinya kemunduran kualitas manusia Minangkabau. Kemunduran dan melemahnya kualitas manusia-manusia Minangkabau tidak dapat dilepaskan dari merosotnya peran institusi-institusi tradisional dan agama sebagai fondasi pembentukan karakter.
Surau adalah salah satu di antara beberapa instrument penting bagi pembentukan watak manusia Minangkabau pada masa lalu. Surau-surau yang identik  dengan ulama-ulama besar dan kharismatik atau setidaknya dihormati oleh anak nagari kini telah berganti dengan TPA-TPA yang hanya mengajarkan teknis membaca alquran dan sedikit menulis huruf Arab.  

Bergulat di Perantauan

OLEH Sondri BS Datuak Kayo (Budayawan)
Orang Minang dalam tradisinya dibesarkan dan dididik dalam lingkungan sosial dengan masyarakat yang suka memberi penilaian terhadap hidup orang lain. Hidup di Minangkabau penuh “cemeeh” atau saling sindir dan kias yang dapat memerahkan telinga.

Kristenisasi di Ranah Minang

Foto: Kompasiana Pemeluk   Kristen sudah masuk ke Minang-kabau sejak Plakat Panjang ditandatangani tahun 1833 silam. Beratus tahun berlalu, ...